wanita tanpa nama

hujan turun memecahkan kesunyian
lapar memaksaku turun dari lantai 19
kujalan melewati blog blog yang hampir sama
saat itulah kebertemu denganya
wanita tanpa nama
kuberhenti melangkah
jilbab merah menutup rambutnya
senyumnya membuat ku terus melihatnya
kalibatacity disitulah 4kali ku melihatnya
ku tak kenal siapa dia yang kuharap
dia membaca ini

penerimaan peserta didik baru sempiz

malam

malam ini hati ku terasa aneh aku sudah biasa patah hati. Tapi tak pernah hancur seperti ini tanggal 27 bulan 2 2012 aku tak akan melupakan semua ini . Aku yakin ada masanya kau akan membutuhkan ku . Antara sedih dan bersukur ,ku sedih kau meninggalkan ku tapi kubersukur kau meninggalkan ku .sekarang keadaan kita berbalik ,kau yang mencariku tapi maaf kutak bisa menerimamu lagi karena sakit ini masih terbekas

puisi tsunami

tsunami
hari itu fajar menyingsibg di pagi hari
damai terasa di hari
tiba tiba bumi ini berguncang
dan air laut pun tumpah kedaratan
kala itu aceh hancur lebur
ribuan nyawa melayang
tertimpa reruntuhan tersapu ombak lautan
hari itu suara tangisan bersautan orang tua tak tau dimana anaknya anak balita tak tau dimana orang tuanya
tsunami oh tsunami badai dahsyat yang menyapa kami

kran oh kran

cerita ini baru aja kemarin terjadi awalnya gue ama temen temen gue ikut try out dan dapet ruang laboratorium dan disana ada kran buat nyuci barang barang habis di pake eh tiba tiba terdengar suara ting dan seketika air keluar dengan biadapnya gue ama temen temen lari kocar-kacir butup saluran air nya alhasil baju seragam gue dan temen temen gue basah kuyup semua setellah berhasil nutupin saluran air pake plastik gue ama temen temen beranjak duduk dangue ama beberapa temen gue kena odol di celananya apesnya kagak berhenti di situ tapi pas gue liat siapa yang akan jadi pengawas di ruang gue. Ternyata guru kiler apes banget dah mana pelajaranya matematika lagi hadeh

HAI

hai saat pertama kali kusapa dia dengan nada berbeda. Dia dia yang pertama kali memberi harapan. Harapan untuk aku berubah. awalnya kupikir dia berbeda. Awalnya kupikir dia bisa menemaniku dia bisa mengisi hidupku yang kosong. Kuberubah untuknya, kutinggalkan sisi gelapku. Tetapi setelah kuberubah ada masalah dikeluargaku dan dia secara tiba tiba pergi tanpa ada kepastian. Suatu hari ku buka media sosial nya dan terpampang foto laki laki dengan memegang rokok . Saat itu pula ku tau bahwa dia bukan yang terbaik untukku. Memang awalnya aku merasa tak terima ku merasa hancur. tapi, itu mengajariku bahwa dia bukan yang terbaik untukku